Buat pecinta kelinci sejati, yuk gabung di funpage ternak kelinci buat update info-info terbaru tentang dunia perkelincian.
Ternak kelinci hias. Mempunyai hewan kesanyangan akan menjadi kebanggaan tersendiri, ini sih dari sisi penghobi sendiri seperti saya yang hoby ternak kelinci hias. Lebih hebatnya lagi sobat kelinci ternyata mengakrabkan anak dengan hewan pemiharaan ternyata telah membuktikan bahwa anak nanti akan mempunyai rasa atau respek sosial yang cepat dibandingkan dengan anak yang tidak bergaul atau dikenalkan dengan hewan peliharaan. Data ini saya lupa dapet dari mana, tapi saya pernah baca, hhhmmm mungkin sobat kelinci ada yang pernah tau silahkan ditambahkan pada komentar yah.
Sekarang ini tidak seperti dulu-dulu, jika dulu membeli kelinci hias mungkin terhitung langka, tapi berkat usaha pantang menyerah sobat-sobat kelinci untuk budidaya kelinci hias, akhirnya di negeri ini sudah bejibun kelinci hias.
Berbeda dengan kelinci pedaging atau local, nilai kelinci hias memang sangat dinilai dari kualitas bulu atau kesempurnaan tampilannya, so ini berarti ilmu untuk budidaya kelinci hias harus sudah kita kantongi, jika tidak sobat hanya akan menyengsarakan kelinci saja.
Nah apa saja sih yang harus diperhatikan untuk memulai budidaya kelinci hias, tenang sobat kelinci kita akan kupas satu-satu yahh…!
Penyiapan Kandang.
Sering kali, dan mungkin saya dulu juga mengalami bahwa kita sering tergesa-gesa melakukan budidaya kelinci hias tapi kita lupa bahwa kelinci membutuhkan rumah atau tempat tinggal. Nah masalah kandang sendiri harus kita persiapkan dari awal. jika sobat kelinci berniat membeli kandang plus kelincinya ndak masalah. yang jadi masalah adalah jika kita belum siap kandangnya tapi dah ngebet pengen beli kelinci.
Kalau saya sendiri kandang di klasifikasikan jadi 3 jenis:
a. kandang dewasa.
maksudnya kandang yang diperuntukkan buat kelinci kita yang 5 bulan keatas.
b. kandang penyapihan.
Kandang penyapihan kita fungsikan buat kelinci yang dah lepas sapih. karena ini untuk kelinci yang lepas sapih, so 1 kandang kita bisa masukkan lebih dari 1 kelinci. luas kandang akan tergantung berapa jumlah kelinci yang bisa dimasukkan.
c. kandang lahiran.
Nah sobat kelinci, kalo cara saya kandang untuk lahiran ini paling besar. kenapa…? karena saya khawatir jika terlalu sempit akan membuat kelinci stress yang berakibat fatal, salah satunya ndak mau nyusuin anaknya.
Nah sobat kelinci buat lengkapin info untuk budidaya kelinci hias masalah perkandangan, saya tambahin lagi yah pembagian kandang menurut bentuknya, yang tadi khan menurut fungsinya tuh.
Kandang kelinci menurut fungsinya bisa kita bedakan menjadi:
a. Kandang battery
kandang in mirip kardus yang di jajarin atau ditumpuk, dimana 1 plog atau satu kotakan ditempati 1 ekor kelinci dewasa.
Kandang jenis ini juga yang saya aplikasikan di peternakan, dengan lahan yang sama luasnya daya tampungnya bisa berlipet-lipet. Tapi ingat sobat kelinci, kandang dengan model ini bisa menjadi bumerang jika kita tidak telaten atau rajin merawatnya. ditambah lagi kandang sistem ini tidak mengizinkan air kencing bocor dan terkena kelinci yang ada di bawahnya.
So, saran saya mulailah dengan bertahap, hal ini untuk mengetahui apakah sistem kandang yang kita bangun sudah sehat menurut kelinci kita.
b. Kandang postal.
Maksudnya kelinci kita tempatkan di dalam ruangan, hal ini akan sangat cocok buat sobat kelinci yang memiliki ruang luas.
c. Kandang ranch.
Model kandang ini hampir sama dengan kandang postal, bedanya pada tipe ini kita sudah melakukan perbaikan sana sini, sehingga bisa meminimalisir terjadinya gangguan dari luar.
Nah postingan kali ini cukup yah sob, nanti kita lanjutkan lagi.
No comments:
Post a Comment